Lomba Panjat Pinang 17 Agustus
Untuk memperingati 17 Agustus sebagai hari kemerdekaan di sebuah desa engadakan lomba panjat pinang. Ada satu tim yang kekurangan pemain pria, dan akhirnya menambah anggotanya dengan seorang banci yang kebetulan menonton perlombaan tersebut. Si banci diberikan untuk posisi paling atas karena dia paling ringan, di tengah pertandingan si banci terlihat mandeg/ berhenti di tiang, tidak seperti tim lainnya. Seorang peserta yang kesel kemudian berteriak.
Peserta : "He, banci ngapain lo lama banget di sana ? Cepetan lo ambil hadiahnya !!
Banci : "Ihhhhh, buat eikee hadiah gak penting cyiiin, yang penting gesekannya....oh...ah...uh...
ha....ha....ha....ha....ha....
No comments:
Post a Comment