Tuesday, November 8, 2016

Skandal, Kepala Sekolah Cabuli Siswinya


 
Ilustrasi by net
Gunungkidul (mentarisenja12)--Skandal pencabulan oleh Kepala Sekolah sebuah SMK Kesehatan yang berada di Kecamatan Wonosari bisa disebut merupakan pukulan berat kepada sang oknum dan dunia Pendidikan. Di tengah proses hukum yang mengintainya, jabatannya sebagai Kepala Sekolah pun juga ikut terkena imbas. D dikabarkan lengser dari jabatannya sebagai Kepala Sekolah pasca munculnya kabar laporan pencabulan ke Polres Gunungkidul.

Salah seorang staf pengajar di sekolah tersebut membenarkan perihal adanya pengunduran diri D dari jabatan Kepala Sekolah. Surat pengunduran diri sendiri sudah diterima sekolah sejak Kamis (03/11/2016) sore.

“Surat pengunduran diri sudah kami terima dan sedang diproses,” terang salah satu guru berinisial M ketika ditemui sorotgunungkidul.com, Sabtu (05/11/2016) siang.

Ia menambahkan bahwa sang Kepala Sekolah sudah tidak masuk kerja sejak Kamis lalu. Ia tidak mengetahui alasan tidak masuk kerjanya D. Namun demikian, ia mendengar kabar bahwa D masih shock dengan kabar laporan polisi yang dilayangkan oleh Kuncup atas dugaan pencabulan.

“Sekarang masih dalam kondisi shock,” imbuh dia.

Selanjutnya, jabatan Kepala Sekolah akan digantikan oleh Wakil kepala Sekolah. Pihak sekolah sendiri masih menunggu instruksi dari yayasan terkait pengisian jabatan Kepala Sekolah pasca mundurnya D.

Sejauh ini, sekolah maupun yayasan menyatakan akan kooperatif dengan pihak kepolisian terkait tindak lanjut laporan Kuncup. Para guru siap jika sewaktu-waktu dipanggil pihak kepolisian untuk bersaksi.

"Kita siap kooperatif," ujarnya singkat. (Huri)
sumber : sorotgunungkidul

No comments:

Post a Comment